BERITA

Pentingnya Pengembangan SDM dalam Pengelolaan ZIS, BAZNAS Kabupaten Lamongan Gelar Studi Banding ke BAZNAS Jombang dan Tulungagung

26/02/2025 | Humas BAZNAS Kab Lamongan

Lamongan, 26 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lamongan mengadakan studi banding ke BAZNAS Kabupaten Jombang dan BAZNAS Kabupaten Tulungagung pada 24–25 Februari 2025.

Studi banding ini bertujuan untuk menggali wawasan dan pengalaman dari BAZNAS Kabupaten Jombang dan BAZNAS Kabupaten Tulungagung dalam mengelola ZIS secara efektif dan profesional. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang berbagi pengalaman guna memperkuat sinergi antarlembaga dalam pengelolaan dana zakat, infak, sedekah, yang lebih optimal.

Kegiatan studi banding ini berlangsung selama dua hari, dimulai pada 24 Februari 2025 di BAZNAS Kabupaten Jombang dan dilanjutkan pada 25 Februari 2025 di BAZNAS Kabupaten Tulungagung. Pimpinan dan staf BAZNAS Kabupaten Lamongan turut serta dalam kegiatan ini, dan di sambut dengan hangat oleh jajaran pengurus BAZNAS Kabupaten Jombang dan Tulungagung.

Pada hari pertama, kegiatan diawali dengan sambutan dari BAZNAS Jombang yang menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut. Ketua BAZNAS Kabupaten Jombang, H. Ahmad Zainuri, Lc., menyatakan kegembiraannya atas kehadiran rombongan dari Lamongan. “Kami merasa senang atas kedatangan karib kami dari Lamongan. Kami harap dengan kedatangan rombongan BAZNAS dari Lamongan, dapat terjalin hubungan yang lebih harmonis, antara BAZNAS Kabupaten Lamongan dan BAZNAS Kabupaten Tulungagung,” ujarnya.

Pada hari berikutnya, 25 Februari 2025, Ketua BAZNAS Tulungagung juga menyambut dengan hangat kedatangan BAZNAS Kabupaten Lamongan. Beliau memaparkan berbagai program yang diterapkan di BAZNAS Kabupaten Tulungagung dengan harapan dapat bersinergi dengan BAZNAS Lamongan. “BAZNAS Lamongan ini sudah besar, saya yakin suatu saat nanti berbagai program besar yang ada di Tulungagung akan memungkinkan bisa diterapkan di Lamongan,” ujarnya.

Senada dengan itu, Wakil Ketua II BAZNAS Kabupaten Lamongan, Drs. Ahmad Lazim, M.Pd., menyampaikan maksud kedatangan mereka. “Maksud kedatangan kami ke mari ialah ‘ngangsuh kaweruh’, mencari ilmu dan pengalaman tentang hal-hal yang bisa diterapkan dari BAZNAS Jombang dan Tulungagung untuk BAZNAS Lamongan,” tuturnya.

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab seputar pengelolaan ZIS, strategi peningkatan SDM, serta praktik terbaik yang telah diterapkan di masing-masing BAZNAS. Tak hanya itu, rombongan BAZNAS Lamongan juga melakukan peninjauan langsung ke masing-masing bagian untuk melihat secara konkret sistem pengelolaan yang diterapkan oleh BAZNAS Jombang dan Tulungagung.

Dengan adanya studi banding ini, diharapkan BAZNAS Kabupaten Lamongan dapat mengadopsi praktik terbaik dalam pengelolaan ZIS sehingga mampu meningkatkan profesionalisme dalam menghimpun, mengelola, dan menyalurkan dana zakat, infaq, dan sedekah. Selain itu, sinergi antarlembaga juga dapat memperkuat kolaborasi dalam mengoptimalkan kebermanfaatan zakat bagi masyarakat. Kegiatan ini menjadi langkah konkret BAZNAS Kabupaten Lamongan dalam meningkatkan kapasitas SDM Amil demi pengelolaan ZIS yang lebih baik dan berdaya guna.

KABUPATEN LAMONGAN

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12